Home

15 Oktober 2005

Pengawetan Kayu


Kayu telah digunakan orang sejak berabad-abad yang lalu untuk keperluan rumah tangga, bangunan maupun kontruksi lainnya.

Keampuhan kayu telah akui dan diketahui oleh orang awan maupun para pakar.

Tetapi hanya sedikit orang yang tahubahwa kebanyakan jenis kayu memerlukan proses pengawetan sebelum digunakan [ dipakai ] untuk mendapatkan jangka waktu pemakaian yang cukup lama.

Dari 800 jenis kayu yang dikenal dipasaran , hanya 60 jenis yang tidak memerlukan proses pengawetan.
Tanpa proses pengawetan , kayu yang seharusnya diawetankan akan mengalami degradasi.
Degradasi akan lebih cepat kalau kayu yang tidak diawetkan itu :
  • kelas awetnya sangat rendah.
  • kayu digunakan di tempat-tempat yang rawan , seperti tempat tanpa atap , becek selalu berhubungan dengan tanah.
Degradasi juga akan berlangsung cepat kalau pengawetan dilaksanakan tidak sebagimana mestinya .
Pada prinsipnya pengawetan kayu bertujuan untuk :
  • Anti rayap
  • Anti serangga-serangga perusak kayu
  • Anti jamur.

[KBB, 1991]